Kue Lupis Ketan: Jajanan Pasar yang Selalu Bikin Laper Mata

 

Pernah nggak, lagi jalan ke pasar tradisional, terus lihat jajaran jajanan warna-warni di atas daun pisang? Di antara pastel, lemper, dan kue talam, ada satu yang selalu nyuri perhatian: kue lupis ketan.

Segitiga mungil, dibalut kelapa parut putih, dengan siraman gula merah kental—cuma lihat aja udah bikin pengen nyuap.

Kenalan Yuk Sama Kue Lupis

Kue lupis adalah salah satu kue tradisional Indonesia yang terbuat dari beras ketan putih. Umumnya dibungkus daun pisang berbentuk segitiga, lalu direbus sampai matang. Setelah dingin, kue ini dipotong, dibalur kelapa parut, dan disiram gula merah cair yang wangi daun pandan.

Nggak heran kalau banyak orang memilih kue lupis untuk snack box acara mereka—selain enak, tampilannya rapi dan cantik.

Rahasia Rasa Enak Kue Lupis

Kunci kenikmatan kue lupis ada di tiga hal:

1. Ketan yang pulen – pilih beras ketan kualitas bagus supaya hasilnya kenyal dan nggak mudah hancur.

2. Kelapa parut segar – biar gurihnya terasa, kukus sebentar dengan sedikit garam.

3. Sirup gula merah wangi pandan – bikin aroma khas yang bikin menggoda.

Langkah Membuat Kue Lupis yang Legit

1. Rendam ketan sekitar 2 jam, lalu tiriskan.

2. Bungkus ketan dengan daun pisang berbentuk segitiga, semat dengan lidi.

3. Rebus lama (±2 jam) sampai matang sempurna.

4. Kukus kelapa parut supaya awet dan nggak cepat basi.

5. Masak gula merah dengan daun pandan sampai kental dan wangi.

6. Potong lupis, taburi kelapa, lalu siram gula merah. Jadi deh!

Buat acara seperti arisan, rapat, atau pesta kecil, kue lupis jadi bintang di dalam snack box. Kenapa?

• Warna kontras putih kelapa dan cokelat gula merah bikin cakep di foto.

• Nggak cepat basi kalau disimpan dengan benar.

• Rasanya nggak pernah salah untuk semua umur.